Sarana Amal Thullabi: Seminar

Seminar adalah pertemuan dengan lebih dari satu pembicara yang memiliki pemikiran berbeda untuk membahas permasalahan tertentu.

Jenis-jenis Seminar

  1. Seminar Terbuka: Dihadiri oleh orang banyak sebagai pendengar sekaligus terlibat dalam diskusi.
  2. Seminar Tertutup: Diskusi hanya terjadi diantara para pembicara. Hasilnya direkam atau ditulis kemudian dipublikasikan.

Persiapan yang Harus Dilakukan

  1. Memilih tema yang tepat yang memiliki urgensi tinggi serta dibutuhkan oleh amal thullabi.
  2. Memilih pembicara yang menguasai masalah dan lapang dada serta mampu berdialog dengan baik.
  3. Publikasi yang baik khususnya pada seminar terbuka agar diikuti oleh banyak peserta.
  4. Persiapan teknis yang meliputi: tempat, sarana, aturan, dan lain-lain.

Aturan Seminar

  1. Menegaskan di awal seminar bahwa perbedaan pendapat tidak akan merusak hubungan, yang diinginkan hanyalah mencapai kebenaran.
  2. Moderator harus bersikap obyektif, tidak berpihak kepada salah satu pembicara, dan memberikan kesempatan yang sama kepada setiap pembicara.
  3. Diskusi bertujuan menjelaskan seluruh lingkup permasalahan dan mengungkapkan seluruh pendapat dalam masalah tersebut, jauh dari provokasi, emosi dan permusuhan, sehingga seminar itu menjadi contoh yang baik.
  4. Harus diungkapkan poin-poin yang dihasilkan atau disepakati dan saran  yang muncul dalam pembicaraan.
  5. Harus ada upaya untuk melibatkan peserta dalam seminar dengan cara bertanya pada mereka atau memancing mereka untuk bertanya.
  6. Merekam seminar dan hasil-hasilnya terutama pendapat-pendapat penting yang dihasilkan baik lewat buku kecil, kaset, atau video.
  7. Membawa hasil-hasil seminar dan menyampaikannya ke pihak-pihak terkait sekaligus memantaunya.
  8. Mengevaluasi dan menilai berlangsungnya seminar.